Idgham bighunnah adalah sebuah bentuk idgham yang sering digunakan dalam pengucapan bacaan Al-Qur’an. Idgham bighunnah adalah jenis idgham yang memiliki konsep unik dalam pengucapan bacaan Al-Qur’an. Dalam bahasa Arab, idgham bighunnah berarti ‘melampaui batas’. Idgham bighunnah digunakan ketika seorang membaca Al-Qur’an dan meneruskan bacaan dari satu huruf ke huruf berikutnya tanpa mengucapkan huruf yang seharusnya berada di antara kedua huruf tersebut. Idgham bighunnah adalah jenis idgham yang digunakan untuk menyelaraskan suku kata dalam bacaan Al-Qur’an.
Bagaimana Cara Membaca Idgham Bighunnah?
Idgham bighunnah dibaca dengan menyatukan dua huruf yang berdekatan dalam bacaan Al-Qur’an tanpa mengucapkan huruf yang berada di antara keduanya. Misalnya, jika ada kata yang terdiri dari tiga huruf yang berdekatan (contohnya “raja”), maka idgham bighunnah akan digunakan untuk menyatukan dua huruf pertama, “ra” dan “ja”, sehingga membentuk kata “raja”.Idgham bighunnah dibaca dengan menyatukan dua huruf tersebut dan tidak mengucapkan huruf yang berada di antara keduanya. Dalam hal ini, huruf yang berada di antara keduanya adalah “a”. Oleh karena itu, jika seorang sedang membaca Al-Qur’an dengan menggunakan idgham bighunnah, ia akan menyatukan dua huruf pertama (“ra” dan “ja”) dan mengabaikan huruf yang berada di antara keduanya (“a”).
Apa Manfaat Membaca Idgham Bighunnah?
Membaca Al-Qur’an dengan menggunakan idgham bighunnah dapat membantu seseorang dalam memahami makna dari bacaan Al-Qur’an. Hal ini karena idgham bighunnah menyatukan dua huruf yang berdekatan dalam bacaan Al-Qur’an, sehingga membuat bacaan Al-Qur’an lebih mudah dipahami. Dengan demikian, seseorang dapat lebih mudah memahami makna dari bacaan Al-Qur’an.Selain itu, membaca Al-Qur’an dengan menggunakan idgham bighunnah juga dapat membuat bacaan Al-Qur’an lebih lancar. Hal ini karena dengan membaca Al-Qur’an dengan menggunakan idgham bighunnah, seseorang dapat menyatukan dua huruf yang berdekatan dalam bacaan Al-Qur’an tanpa mengucapkan huruf yang berada di antara keduanya. Dengan demikian, seseorang dapat membaca Al-Qur’an dengan lebih lancar dan cepat.
Apa yang Diharuskan Saat Membaca Idgham Bighunnah?
Ketika seseorang membaca Al-Qur’an dengan menggunakan idgham bighunnah, ia harus memastikan bahwa ia membaca dengan benar. Hal ini karena jika seseorang membaca dengan salah, maka makna bacaan Al-Qur’an yang ia baca akan berubah. Oleh karena itu, seseorang harus memastikan bahwa ia membaca Al-Qur’an dengan benar dan tepat.Selain itu, seseorang juga harus memastikan bahwa ia membaca Al-Qur’an dengan cukup lama. Hal ini karena jika seseorang membaca Al-Qur’an dengan terburu-buru, maka ia akan kehilangan makna yang terkandung dalam bacaan Al-Qur’an tersebut. Oleh karena itu, seseorang harus memastikan bahwa ia membaca Al-Qur’an dengan cukup lama.
Kapan Harus Menggunakan Idgham Bighunnah?
Idgham bighunnah harus digunakan ketika seseorang sedang membaca Al-Qur’an. Idgham bighunnah harus digunakan ketika seseorang sedang membaca bacaan Al-Qur’an untuk memastikan bahwa ia membaca dengan benar dan tepat. Selain itu, idgham bighunnah juga harus digunakan untuk memastikan bahwa seseorang membaca Al-Qur’an dengan lama. Dengan demikian, seseorang dapat membaca Al-Qur’an dengan benar dan tepat serta memahami makna yang terkandung dalam bacaan Al-Qur’an tersebut.
Contoh Bacaan Idgham Bighunnah
Berikut ini adalah beberapa contoh bacaan Al-Qur’an yang menggunakan idgham bighunnah:1. السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ (as-salamu ‘alaykum wa rahmatullahi wa barakatuh)2. إِنَّ اللهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًا (innallaha wa malaaikatahu yusaloona ‘ala an-nabiyyi ya ayyuha alladzina aamanu shallu ‘alaihi wa sallimu taslimaa)3. اللَّهُ لاَ إِلَهَ إِلاَّ هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ لاَ تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلاَ نَوْمٌ لَّهُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الأَرْضِ مَن ذَا الَّذِي يَشْفَعُ عِنْدَهُ إِلاَّ بِإِذْنِهِ يَعْ
