Contoh Teks Eksplanasi Beserta Strukturnya

Teks eksplanasi adalah sebuah bentuk tulisan yang ditulis untuk menjelaskan sesuatu. Biasanya, teks eksplanasi menggunakan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami. Salah satu tujuan utama penulisan teks eksplanasi adalah untuk menjelaskan konsep yang kompleks dan membantu pembaca memahami konsep tersebut. Di samping itu, teks eksplanasi juga dapat digunakan untuk menjelaskan proses, fenomena, atau kejadian yang terjadi di sekitar kita.

Struktur teks eksplanasi bervariasi tergantung pada topik yang dibahas. Secara umum, teks eksplanasi memiliki struktur yang terdiri dari pengenalan, deskripsi, dan kesimpulan. Dalam pengenalan, penulis memberikan gambaran umum tentang topik yang dibahas. Di sini, penulis dapat memberikan latar belakang atau sejarah topik yang dibahas. Deskripsi adalah bagian yang paling penting dalam teks eksplanasi. Di sini, penulis harus menjelaskan secara rinci tentang konsep atau proses yang akan dibahas. Penulis juga harus memberikan informasi visual seperti grafik, gambar, atau diagram agar pembaca dapat memahami lebih mudah. Di bagian kesimpulan, penulis harus menyimpulkan topik yang dibahas dan menekankan poin utama yang telah disampaikan.

Untuk memudahkan pemahaman, berikut ini adalah contoh teks eksplanasi beserta strukturnya. Topik yang dibahas dalam contoh ini adalah “Penggunaan Listrik di Rumah”.

Pengenalan

Listrik adalah sumber daya energi yang digunakan di seluruh dunia untuk berbagai keperluan. Listrik digunakan untuk menyalakan lampu, mengeluarkan suara, memasak, dan berbagai lainnya. Listrik juga digunakan di rumah untuk memanfaatkan berbagai jenis peralatan di rumah seperti mesin cuci, televisi, dan kulkas.

Deskripsi

Listrik masuk ke rumah melalui jaringan listrik yang terpasang di seluruh wilayah. Jaringan listrik terhubung dengan jaringan PLN atau listrik swasta. Setiap rumah memiliki alat listrik yang disebut alat pelindung listrik yang berfungsi untuk melindungi rumah dari arus listrik yang berlebihan. Setiap rumah juga memiliki stop kontak yang menyalurkan arus listrik dari jaringan listrik ke alat-alat listrik di rumah.

Di dalam rumah, arus listrik yang dihasilkan akan disalurkan ke peralatan yang membutuhkan listrik. Peralatan listrik di rumah terdiri dari berbagai jenis peralatan seperti mesin cuci, televisi, kulkas, dan lainnya. Setiap peralatan akan menggunakan jumlah arus listrik yang berbeda-beda. Untuk menyalakan peralatan, Anda harus menghubungkan alat ke stop kontak. Selain itu, di rumah biasanya juga terdapat alat kontrol listrik yang berfungsi untuk mengatur jumlah listrik yang dipakai oleh peralatan di rumah.

Kesimpulan

Penggunaan listrik di rumah sangat penting untuk menyalakan dan menggunakan berbagai jenis peralatan listrik. Listrik masuk ke rumah melalui jaringan listrik yang terpasang di seluruh wilayah. Setiap rumah memiliki alat pelindung listrik dan stop kontak yang menyalurkan arus listrik ke peralatan listrik di rumah. Perlu adanya alat kontrol listrik untuk mengatur jumlah listrik yang dipakai oleh peralatan di rumah.