Innalillahi wa innalillahi rojiun adalah ungkapan yang berasal dari bahasa Arab yang berarti “Sesungguhnya kami milik Allah dan hanya kepada-Nya kami kembali”. Unsur kedua dalam ungkapan ini yaitu “rojiun” yang berarti “kembali”. Ungkapan ini biasa digunakan untuk menyatakan duka dan takzim saat mengetahui meninggalnya seseorang.
Ungkapan ini sering digunakan dalam konteks pemakaman, dalam rangka memberikan takzim dan menyatakan duka cita. Innalillahi wa innalillahi rojiun adalah ungkapan yang secara lahiriah hanya sebuah kalimat biasa, namun secara batiniah memiliki konsep dan makna yang luar biasa.
Makna yang Terkandung dalam Innalillahi Wa Innalillahi Rojiun
Ungkapan innalillahi wa innalillahi rojiun memiliki makna yang luar biasa. Ungkapan ini menyatakan bahwa manusia adalah milik Allah dan hanya kepada-Nya manusia akan kembali. Ungkapan ini juga menyatakan bahwa manusia hanyalah tamu di dunia ini dan akan kembali kepada Allah. Setiap manusia pasti akan mengalami ajalnya atau wafat. Oleh karena itu, semua manusia harus bersiap-siap untuk menghadapi ajalnya. Dengan menyebutkan ungkapan innalillahi wa innalillahi rojiun, kita menyatakan bahwa manusia sudah siap untuk kembali kepada Allah.
Ungkapan ini juga menyatakan bahwa manusia tidak bisa menghindari ajal. Manusia tidak akan pernah tahu kapan ajalnya akan tiba. Oleh karena itu, setiap manusia harus selalu bersiap-siap untuk menghadapi ajal. Dengan menyebutkan innalillahi wa innalillahi rojiun, kita menyatakan bahwa kita siap untuk kembali kepada Allah kapan pun itu terjadi.
Konsep yang Terkandung dalam Innalillahi Wa Innalillahi Rojiun
Konsep yang terkandung dalam ungkapan innalillahi wa innalillahi rojiun adalah bahwa tidak ada yang abadi di dunia ini. Semua manusia akan mengalami ajalnya atau wafat. Oleh karena itu, manusia harus selalu bersiap-siap untuk menghadapi ajalnya. Manusia juga harus selalu ingat bahwa semua yang ada di dunia ini hanyalah pinjaman dan sifatnya pada akhirnya akan kembali kepada Allah. Dengan kata lain, semua yang diperoleh di dunia ini adalah pinjaman dan pada akhirnya akan kembali kepada Allah.
Innalillahi wa innalillahi rojiun juga menyatakan bahwa semua manusia harus bersikap adil dan berbuat baik kepada sesama. Kita harus selalu bersikap adil dan berbuat baik kepada sesama di dunia ini. Kita juga harus mempersiapkan diri untuk menghadapi ajal dengan bersikap baik dan berbuat adil kepada sesama. Selain itu, ungkapan ini juga menyatakan bahwa kita harus selalu berusaha untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan berbuat kebaikan kepada sesama.
Arti dan Fungsi Innalillahi Wa Innalillahi Rojiun
Innalillahi wa innalillahi rojiun adalah ungkapan yang digunakan untuk menyatakan duka cita dan takzim saat mengetahui meninggalnya seseorang. Ungkapan ini berarti bahwa manusia adalah milik Allah dan hanya kepada-Nya kita akan kembali. Ungkapan ini juga menyatakan bahwa semua yang ada di dunia ini hanyalah pinjaman dan pada akhirnya akan kembali kepada Allah. Selain itu, ungkapan ini juga menyatakan bahwa manusia harus selalu bersikap adil dan berbuat baik kepada sesama.
Fungsi ungkapan innalillahi wa innalillahi rojiun adalah untuk menyatakan duka cita dan takzim saat mengetahui meninggalnya seseorang. Ungkapan ini juga digunakan untuk mengingatkan bahwa manusia harus selalu bersiap-siap untuk menghadapi ajalnya. Selain itu, ungkapan ini juga digunakan untuk mengingatkan bahwa manusia harus selalu berbuat baik dan berbuat adil kepada sesama.
Kesimpulan
Innalillahi wa innalillahi rojiun adalah ungkapan yang berasal dari bahasa Arab yang berarti “Sesungguhnya kami milik Allah dan hanya kepada-Nya kami kembali”. Ungkapan ini biasa digunakan untuk menyatakan duka dan takzim saat mengetahui meninggalnya seseorang. Ungkapan ini memiliki makna yang luar biasa dan menyatakan bahwa manusia adalah milik Allah dan hanya kepada-Nya manusia akan kembali. Selain itu, ungkapan ini juga menyatakan bahwa semua yang ada di dunia ini hanyalah pinjaman dan pada akhirnya akan kembali kepada Allah. Fungsi ungkapan innalillahi wa innalillahi rojiun adalah untuk menyatakan duka cita dan takzim saat mengetahui meninggalnya seseorang.
