Mungkin banyak yang tidak mengetahui bahwa nama-nama hari di dunia ini berasal dari bahasa Arab. Bahkan banyak orang yang tidak mengetahui bahwa dalam bahasa Arab, hari-hari diberi nama berdasarkan bacaan surat Al-Quran. Tanpa disadari, kita sebenarnya telah menggunakan bahasa Arab sejak lama, meskipun alasan yang membuat kita menggunakannya adalah karena keterbatasan kosa kata dalam bahasa Indonesia.
Nama hari dalam bahasa Arab terdiri dari tujuh hari. Setiap hari memiliki nama unik yang berbeda-beda. Dalam kalender Arab, hari pertama adalah hari Ahad atau yang lebih dikenal dengan nama Sabtu. Hari kedua adalah hari Senin atau yang dikenal dengan nama Ithnin. Hari ketiga adalah hari Selasa atau yang lebih dikenal dengan nama Thulatha. Hari keempat adalah hari Rabu atau yang dikenal dengan nama Arbaa. Hari kelima adalah hari Kamis atau yang lebih dikenal dengan nama Khamees. Hari keenam adalah hari Jum’at atau yang lebih dikenal dengan nama Jumuah. Hari ketujuh adalah hari Sabtu atau yang lebih dikenal dengan nama Sabt.
Nama hari dalam bahasa Arab juga terkenal di sebagian besar dunia. Misalnya, di India, hari-hari minggu dikenal dengan nama-nama hari dalam bahasa Arab. Seperti yang disebutkan sebelumnya, hari pertama adalah hari Ahad. Di India, Ahad disebut sebagai hari Rabu. Hari Senin di India disebut sebagai hari Kamis. Hari Selasa di India disebut sebagai hari Jumat. Hari Rabu di India disebut sebagai hari Sabtu. Hari Kamis di India disebut sebagai hari Minggu. Hari Jumat di India disebut sebagai hari Senin. Hari Sabtu di India disebut sebagai hari Selasa. Hari Minggu di India disebut sebagai hari Rabu.
Di dunia Barat, nama hari-hari juga berasal dari bahasa Latin. Hari pertama adalah hari Minggu. Hari kedua adalah hari Senin. Hari ketiga adalah hari Selasa. Hari keempat adalah hari Rabu. Hari kelima adalah hari Kamis. Hari keenam adalah hari Jumat. Hari ketujuh adalah hari Sabtu. Walaupun nama hari dalam bahasa Latin berbeda dengan nama hari dalam bahasa Arab, namun dalam kalender Barat juga menggunakan sistem yang sama dengan kalender Arab.
Bahasa Arab juga digunakan untuk menyebut hari-hari lain di seluruh dunia. Misalnya, di Timur Tengah, hari-hari minggu dikenal dengan nama-nama hari dalam bahasa Arab. Di sana, hari pertama adalah hari Ahad. Hari Senin disebut sebagai hari Itnin. Hari Selasa disebut sebagai hari Thulatha. Hari Rabu disebut sebagai hari Arbaa. Hari Kamis disebut sebagai hari Khamees. Hari Jumat disebut sebagai hari Jumuah. Hari Sabtu disebut sebagai hari Sabt.
Selain itu, bahasa Arab juga digunakan untuk menyebut mata uang di seluruh dunia. Di sejumlah negara, mata uang yang digunakan adalah dinar yang merupakan turunan dari kata daras-dinar dalam bahasa Arab. Selain itu, bahasa Arab juga digunakan untuk menyebut banyak kata lain, seperti nama-nama benda, waktu, hari, bulan, bahkan angka.
Kesimpulan
Nama-nama hari di dunia ini berasal dari bahasa Arab. Setiap hari memiliki nama unik berdasarkan bacaan surat Al-Quran. Bahkan bahasa Arab juga digunakan untuk menyebut mata uang di seluruh dunia, seperti dinar. Selain itu, bahasa Arab juga digunakan untuk menyebut banyak kata lain, seperti nama-nama benda, waktu, hari, bulan, bahkan angka.