“Que sera sera” adalah sebuah frasa yang berasal dari bahasa Latin yang berarti “Apa yang akan menjadi, akan menjadi”. Frasa ini merupakan salah satu kata-kata yang paling populer yang paling sering digunakan dalam bahasa Inggris dan bahasa lainnya. Kata-kata yang populer ini sering digunakan untuk menunjukkan bahwa seseorang tidak tahu atau mengakui bahwa hasil akhir suatu hal tidak dapat diprediksi.
Frasa “Que sera sera” pertama kali digunakan oleh seorang penulis bernama Robert Herrick dalam bukunya yang berjudul Hesperides pada tahun 1648. Frasa ini juga diungkapkan oleh banyak filsuf dan pemikir dari bermacam-macam era, seperti Socrates, Plato, dan Aristotle. Meskipun frasa ini sudah digunakan sejak jaman dahulu, tetapi maksudnya masih sama, yaitu bahwa kita tidak tahu apa yang akan terjadi di masa yang akan datang.
Frasa ini juga dikenal sebagai filsafat hidup yang berarti bahwa kita harus menerima apa pun yang terjadi dalam hidup kita. Kita harus memahami bahwa kita tidak dapat memprediksi apa yang akan terjadi di masa depan dan kita harus menerimanya dengan ikhlas. Dengan mengikuti filsafat hidup ini, kita dapat menjadi lebih bijak dan lebih berpikiran terbuka. Kita juga dapat menemukan kebahagiaan dalam menghadapi situasi apa pun yang terjadi.
Sebagian besar orang mengibaratkan frasa “Que sera sera” dengan “Tidak ada yang bisa kita lakukan”, tetapi frasa ini sebenarnya berarti sebaliknya. Seperti yang disebutkan sebelumnya, frasa ini berarti bahwa kita harus menerima apa pun yang terjadi dalam hidup kita. Melalui ini, kita dapat menemukan kebahagiaan dan kepuasan dalam situasi apa pun yang terjadi. Dengan menerima kenyataan bahwa kita tidak dapat memprediksi hasil akhir dari suatu hal, kita dapat membuat keputusan yang tepat dan melakukan tugas yang terbaik.
Frasa “Que sera sera” juga dapat digunakan untuk menyembuhkan rasa cemas dan ketidakpastian. Dengan mengingatkan diri kita bahwa kita tidak dapat memprediksi masa depan, kita dapat melepaskan rasa cemas dan ketidakpastian yang kita alami. Ini juga dapat membantu kita untuk menghadapi situasi yang sulit dengan lebih tenang dan lebih bijaksana. Dengan mengingatkan diri kita akan maksud dari frasa “Que sera sera”, kita dapat menjalani hidup dengan lebih baik dan lebih bahagia.
Kata-kata “Que sera sera” merupakan sebuah filsafat hidup yang penting untuk diingat. Frasa ini berarti bahwa kita harus menerima apa pun yang terjadi dalam hidup kita dan kita harus menerimanya dengan ikhlas. Dengan mengikuti filsafat hidup ini, kita dapat menemukan kebahagiaan dan kepuasan dalam situasi apa pun yang terjadi. Kita juga dapat melepaskan rasa cemas dan ketidakpastian dengan mengingatkan diri kita akan maksud dari frasa “Que sera sera”.
Sejarah dan Asal Usul “Que Sera Sera”
Frasa “Que sera sera” pertama kali digunakan oleh seorang penulis bernama Robert Herrick dalam bukunya yang berjudul Hesperides pada tahun 1648. Frasa ini juga diungkapkan oleh banyak filsuf dan pemikir dari bermacam-macam era, seperti Socrates, Plato, dan Aristotle. Meskipun frasa ini sudah digunakan sejak jaman dahulu, tetapi maksudnya masih sama, yaitu bahwa kita tidak tahu apa yang akan terjadi di masa yang akan datang.
Frasa ini juga menjadi lagu populer yang dinyanyikan oleh penyanyi terkenal Doris Day. Lagu ini pertama kali dirilis pada tahun 1956 dan segera menjadi lagu populer di seluruh dunia. Lagu ini menceritakan tentang seorang ibu yang memberikan nasihat kepada anaknya bahwa apa pun yang terjadi di masa depan, anaknya harus menerimanya dengan lapang dada. Lagu ini juga mengingatkan kita akan maksud yang terkandung dalam frasa “Que sera sera”.
Penerapan “Que Sera Sera” dalam Kehidupan Sehari-hari
Frasa “Que sera sera” juga dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan mengingatkan diri kita akan maksud dari frasa ini, kita dapat menghadapi situasi apa pun yang terjadi dengan lebih bijaksana dan lebih berpikiran terbuka. Kita juga dapat menemukan kebahagiaan dalam menghadapi situasi apa pun yang terjadi. Selain itu, kita juga dapat melepaskan rasa cemas dan ketidakpastian dengan mengingatkan diri kita akan maksud dari frasa “Que sera sera”.
Kesimpulan
Frasa “Que sera sera” merupakan sebuah frasa yang berasal dari bahasa Latin yang berarti “Apa yang akan menjadi, akan menjadi”. Frasa ini merupakan sebuah filsafat hidup yang berarti bahwa kita harus menerima apa pun yang terjadi dalam hidup kita. Dengan mengikuti filsafat hidup ini, kita dapat menemukan kebahagiaan dan kepuasan dalam situasi apa pun yang terjadi. Kita juga dapat melepaskan rasa cemas dan ketidakpastian dengan mengingatkan diri kita akan maksud dari frasa “Que sera sera”.
Kesimpulan
Frasa “Que sera sera” merupakan sebuah filsafat hidup yang pent
