Sebutkan Hikmah dari Menunaikan Zakat

Zakat merupakan salah satu rukun Islam yang wajib ditunaikan oleh seorang muslim yang sehat rohani dan jasmaninya. Ia adalah salah satu bentuk ibadah yang ditunaikan untuk mengharapkan keridhoan Tuhan. Selain itu, zakat juga memiliki hikmah tersendiri, seperti berikut ini.

Penghapusan Dosa

Menunaikan zakat adalah salah satu cara untuk memohon ampunan dari Allah SWT. Dalam hadits shahih riwayat Al-Bukhari, Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya Allah SWT menghapus dosa orang yang berzakat seperti cara ia menghapus dosa orang yang berpuasa.” Dengan menunaikan zakat, seseorang dapat dipastikan akan diberkahi dengan rahmat dan ampunan Allah SWT.

Pembagian Kekayaan

Salah satu tujuan utama dari menunaikan zakat adalah untuk membagikan kekayaan. Hal ini bertujuan agar tidak terjadi ketimpangan di masyarakat, dan untuk mengurangi rasa miskin serta kemiskinan. Dengan menunaikan zakat, seseorang akan dihargai oleh Allah SWT karena telah melakukan kebaikan terhadap orang lain. Ini berarti harta yang dimiliki akan terus mengalir ke dalam seseorang, karena ia telah melakukan kebaikan.

Kemuliaan dan Kebaikan

Menunaikan zakat juga memberikan kemuliaan dan kebaikan bagi seseorang. Zakat akan membantu seseorang dengan mengurangi kebiasaan-kebiasaan buruk dan membantu dalam menjaga diri dari perbuatan dosa. Dengan menunaikan zakat, seorang muslim juga akan merasakan peningkatan keimanan dan ketaqwaannya. Ini akan membantu dalam meningkatkan keyakinannya kepada Allah SWT.

Kebahagiaan dan Kesabaran

Menunaikan zakat akan membantu seseorang untuk merasakan kebahagiaan dan kesabaran. Dalam Al-Qur’an, Allah SWT berfirman, “Dan bersedekahlah kamu (dengan zakat) dari sebagian harta yang telah dikaruniakan Allah kepadamu; dan janganlah kamu mencampuri urusan-Nya dengan kejahatan dan janganlah kamu bersedekah dengan sia-sia. Sesungguhnya Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji.” (QS. Al-Baqarah: 267). Dengan menunaikan zakat, seseorang akan merasakan kebahagiaan dan kesabaran yang berasal dari Allah SWT.

Peningkatan Kesejahteraan

Menunaikan zakat juga akan membantu dalam meningkatkan kesejahteraan seseorang. Ia akan merasakan kemudahan dan kelapangan dalam mencari nafkah. Ini karena Allah SWT berfirman, “Dan tidaklah kamu akan mendapatkan kebaikan melainkan dengan mencari kebaikan.” (QS. Al-Baqarah: 272). Dengan menunaikan zakat, seseorang akan merasakan kesejahteraan yang lebih baik di dunia ini.

Pengurangan Rasa Takut dan Ketegangan

Menunaikan zakat juga dapat membantu seseorang dalam mengurangi rasa takut dan ketegangan. Dalam Al-Qur’an, Allah SWT berfirman, “…dan janganlah kamu takut kepada mereka, dan janganlah pula kamu gentar.” (QS. Al-Maidah: 54). Dengan menunaikan zakat, seseorang akan merasakan bahwa ia telah menyerahkan sebagian dari hartanya kepada Allah SWT, sehingga ia tidak perlu merasakan takut dan ketegangan lagi.

Kedamaian dan Keamanan

Menunaikan zakat juga dapat membantu seseorang dalam merasakan kedamaian dan keamanan. Dalam Al-Qur’an, Allah SWT berfirman, “…dan barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan yang (dikehendaki)-Nya.” (QS. At-Talaq: 3). Dengan menunaikan zakat, seseorang akan merasakan kedamaian dan keamanan yang berasal dari Allah SWT.

Keberkahan dan Kebaikan Hidup

Menunaikan zakat juga akan membantu seseorang dalam merasakan keberkahan dan kebaikan hidup. Dalam Al-Qur’an, Allah SWT berfirman, “…dan nikmat Allah yang manakah yang kamu dustakan?” (QS. Yunus: 59). Dengan menunaikan zakat, seseorang akan merasakan keberkahan dan kebaikan hidup yang berasal dari Allah SWT.

Kesimpulan

Dapat disimpulkan bahwa menunaikan zakat memiliki banyak hikmah yang dapat meningkatkan ketakwaan seseorang kepada Allah SWT. Ia juga dapat membantu dalam mengurangi rasa miskin serta kemiskinan di masyarakat. Selain itu, menunaikan zakat juga memberikan kemuliaan dan kebaikan bagi seseorang. Dengan menunaikan zakat, seseorang akan merasakan kebahagiaan dan kesabaran, serta keberkahan dan kebaikan hidup yang berasal dari Allah SWT.