Allah adalah Maha Esa, Maha Kuasa, Maha Pemurah, Maha Pengampun dan Maha Penyayang. Dia tidak memiliki sifat-sifat yang mustahil bagi-Nya. Tuhan memiliki sifat-sifat yang sempurna dan tidak mungkin berubah. Ia adalah satu-satunya yang tidak memiliki cela dan tidak mungkin memiliki cela.
Menurut Al Qur’an, Allah tidak memiliki sifat mustahil bagi-Nya. Allah tidak dapat berbuat zalim, tidak dapat melakukan kesalahan, dan tidak dapat berbohong. Ia tidak dapat bersikap tidak adil. Ia tidak dapat melakukan sesuatu yang melawan kehendak-Nya sendiri. Ia tidak dapat mengorbankan keadilan dan kebenaran demi kepentingan-Nya sendiri.
Allah juga tidak dapat melakukan sesuatu yang tidak masuk akal. Ia tidak dapat melakukan sesuatu yang tidak dapat diterima oleh akal sehat. Ia juga tidak dapat melakukan sesuatu yang melanggar kebijaksanaan-Nya sendiri. Ia tidak dapat melakukan sesuatu yang bertentangan dengan hukum-hukum yang telah ditetapkan-Nya.
Allah juga tidak dapat melakukan sesuatu yang menyalahi perintah-Nya. Ia tidak dapat melakukan sesuatu yang bertentangan dengan kehendak-Nya. Ia tidak dapat mengubah hukum-hukum yang telah ditetapkan-Nya. Ia tidak dapat melanggar komitmen-Nya terhadap kebenaran dan keadilan.
Allah juga tidak dapat melakukan sesuatu yang mustahil bagi-Nya. Ia tidak dapat menciptakan sesuatu yang tidak ada sebelumnya. Ia juga tidak dapat menghapus sesuatu yang telah ada. Ia tidak dapat mengubah masa lalu, masa kini, atau masa depan. Ia juga tidak dapat mengubah Kesempurnaan dari yang telah ada.
Allah tidak dapat melakukan sesuatu yang mustahil bagi-Nya, karena Ia adalah Maha Esa, Maha Kuasa, Maha Pemurah, Maha Pengampun dan Maha Penyayang. Ia tidak memiliki sifat-sifat yang mustahil bagi-Nya. Ia adalah Tuhan yang sempurna dan tidak mungkin berubah.
Allah juga tidak punya rival atau orang lain yang dapat menandingi-Nya. Ia adalah satu-satunya yang tidak dapat dikalahkan. Ia tidak dapat dijatuhkan dan tidak dapat dikalahkan. Ia tidak dapat ditandingi atau dikalahkan.
Allah juga tidak dapat berubah. Ia tidak dapat berubah dalam sifat, kemauan, atau keinginan-Nya. Ia juga tidak memiliki kekurangan. Ia tidak dapat menyalahi hukum-hukum yang telah ditetapkan-Nya. Ia juga tidak dapat berbuat kejahatan, melakukan kesalahan, atau berbohong.
Allah juga tidak dapat berbuat zalim. Ia tidak dapat mengabaikan kebenaran dan keadilan. Ia juga tidak dapat melanggar kehendak-Nya sendiri. Ia tidak bisa melakukan sesuatu yang merugikan orang lain atau melawan kehendak-Nya.
Allah juga tidak dapat membuat sesuatu yang salah. Ia tidak dapat melakukan sesuatu yang tidak masuk akal atau tidak dapat diterima oleh akal sehat. Ia juga tidak dapat melakukan sesuatu yang melanggar kebijaksanaan-Nya sendiri. Ia tidak dapat melakukan sesuatu yang bertentangan dengan hukum-hukum yang telah ditetapkan-Nya.
Kesimpulan
Kesimpulannya, Allah tidak memiliki sifat mustahil bagi-Nya. Ia adalah Tuhan yang sempurna dan tidak mungkin berubah. Ia tidak dapat berbuat zalim, tidak dapat melakukan kesalahan, dan tidak dapat berbohong. Ia juga tidak dapat melakukan sesuatu yang mustahil bagi-Nya. Ia tidak punya rival atau orang lain yang dapat menandingi-Nya. Ia adalah satu-satunya yang tidak dapat dikalahkan. Dengan demikian, kita dapat mengambil pelajaran dari sifat-sifat Allah yang sempurna untuk menjadi manusia yang lebih baik.
